.jpeg)
Foto : Lokasi test area jalan tol Medan - Binjai yang sedang dikerjakan PT. HKI, Minggu (14/7/2024).
Rubrikrakyat.co.id, Medan
Kepedulian Sosial Masyarakat Nusantara (KSMN) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) meminta kepada Pemerintah Kabupaten Deli Serdang dan DPRD Deli Serdang untuk melakukan Inspeksi mendadak (Sidak) atau kunjungan ke lapangan terkait temuan KSMN Sumut mengenai adanya Limbah bongkaran sawit yang di tanam di dalam tanah di lokasi Proyek Rest Area Medan - Binjai
"KSMN Sumut minta Pemkab dan DPRD Deli Serdang lakukan sidak ke lokasi proyek Rest Area Medan - Binjai karena kami menemukan adanya limbah bongkaran sawit yang di tanam di lokasi rest area itu," ungkap Zulhamri Ketua KSMN Sumut, Minggu (14/7/2024)
Zulhamri mengataka, bahwa diindikasikan terjadinya kecurangan oleh PT. Hutama Karya Infrastruktur (HKI) demi mencari keuntungan, dimana seharusnya limbah bongkaran sawit tersebut harusnya di buang, bukan malah di tanam sehingga berpotensi dalam 2 sampai dengan 3 tahun kedepan dipastikan akan ada penurunan tanah, kemudian dapat berpotensi rawan kecelakaan.
"KSMN Sumut menduga bahwa akibat pembusukan tentunya hal ini akan berpotensi menyebabkan kecelakaan bagi pemgendara yang bermaksud mau istirahat malah sangat berpotensi menerima bencana," ujarnya
Zulhamri menambahkan, dalam hal ini KSMN Sumut meminta agar projek rest area dihentikan demi menghindari potensi bencana kecelakaan pengendara yang bermaksud mau istirahat di tempat itu.
"KSMN Sumut juga meminta Pemkab Deli Serdang dan DPRD Deli Serdang segera melakukan pengecekan pada semua titik bangunan yang sudah tampak berdiri, sampai imvestigasi selesai dan KSMN Sumut meminta agar Pekerjaan Rest Area 2 sisi di stop agar tidak menimbulkan korban nantinya," tegasnya.
Dalam Keterangan Persnya, Zulhamri juga meminta Agar Kepala Proyek PT. HKI yang selalu kabur agar di ganti karena tidak punya keinginan berbaur demgan masyarakat lokal karena diduga hanya mau mengambil untung.
"KSMN Sumut juga meminta Kapro Proyek di ganti, jangan mau untung saja," pungkasnya.
Hingga berita ini diterbitkan, KSMN Sumut belum dapat bertemu langsung dengan Kepala Proyek yang mengerjakan Res Area Medan - Binjai. (SN)
